IMPLEMENTASI POLA PEMURIDAN MENURUT INJIL MATIUS BAGI GPPS JEMBER
Abstract
Pemuridan adalah amanat agung Yesus Kristus. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Data-data penelitian diperoleh melalui observasi dan wawancara. Tujuan penelitian ini adalah untuk menjelaskan pola pemuridan menurut Injil Matius dan implimentasinya bagi GPPS Jember agar berdampak bagi pertumbuhan jemaat baik secara kualitas maupun kuantitas. Dalam Injil Matius menjelaskan pola pemuridan yaitu, berdoa sebelum memanggil murid, mengajar dan keteladanan hidup, pengawasan pelayanan dan pengajaran, serta mengutus untuk memberitakan Injil. Keempat hal ini dapat diimplementasikan bagi GPPS Jember dalam melaksanakan amanat agung Yesus Kristus.
References
Barus, Armand. 2013. “Pemuridan Sebagai Misi Gereja.” Jurnal Amanat Agung 9, no. 1: 1–40.
Bonifacio, Joey. 2013. The Lego Principle. Yogyakarta: ANDI.
Byrne, Brian. 2010. Be My Disciple, Karakter Sejati Seorang Murid Kristus Abad-21. Yogyakarta: ANDI.
Conner, Kevin J. 2004. Pedoman Praktis Tentang Iman Kristiani. Malang: Gandum Mas.
Duyverman, M.E. 2006. Pembimbing ke dalam Perjanjian Baru. Jakarta: BPK Gunung Mulia.
Dwiraharjo, Susanto. 2019. “Kajian Eksegetikal Amanat Agung Menurut Matius 28: 18-20.” Jurnal Teologi Gracia Deo 1, no. 2: 56–73.
Furchan, Arief. 1992. Pengantar Metode Penelitian Kualitatif. Surabaya: Usaha Nasional Indonesia.
Gunawan, Agung. 2017. “Pemuridan Dan Kedewasaan Rohani.” SOLA GRATIA: Jurnal Teologi Biblika dan Praktika 5, no. 1.
Halim, Makmur. 2000. Gereja di Tengah-tengah Perubahan Dunia. Malang: Gandum Mas.
Hall, Brian P. 1992. Panggilan Akan Pelayanan. Yogyakarta: Kanisius.
Hutagalung, Patrecia. 2020. “Pemuridan Sebagai Mandat Misi Menurut Matius 28: 18-20.” Pengarah: Jurnal Teologi Kristen 2, no. 1: 64–76.
Lie, Tan Giok. 2013. “Tantangan Dalam Pendidikan Dan Pengajaran Masa Kini.” Jurnal Stulos 12, no. 1: 1–24.
MacDonald, William. 2009. Pemuridan Sejati. Surabaya: KDP.
Nainupu, Marthen. 2017. “Pemuridan Melalui Pendekatan Konseling Pastoral.” SOLA GRATIA: Jurnal Teologi Biblika dan Praktika 5, no. 1.
Nggebu, Sostenis. 2021. “Pemuridan Model Epafras Sebagai Upaya Pendewasaan Iman Bagi Warga Gereja.” Jurnal Teologi Pengarah 3, no. 1: 26–42.
Platt, David. 2016. Mengikut Yesus Tak Peduli Berapapun Harganya. Surabaya: Perkantas.
Price, J.M. 1997. Yesus Guru Agung. Bandung: Lembaga Literatur Baptis.
Prince, Derek. 2001. Membangun Jemaat Kristus. Jakarta: Yayasan Pekabaran Injil Immanuel.
Putman, Jim. 2016. DiscipleShift. Yogyakarta: Gloria.
Putranto, Bambang Eko. 2007. Misi Kristen. Yogyakarta: ANDI.
Saptorini, Sari. 2019. “Pemanggilan Murid Secara Sengaja Berdasarkan Teladan Tuhan Yesus.” PASCA: Jurnal Teologi Dan Pendidikan Agama Kristen 15, no. 1: 35–43.
Saptorini, Sari, dan others. 2021. “Pelayanan Pemuridan dalam Gereja Masa Kini.” Matheteuo: Religious Studies 1, no. 1: 29–38.
Sondopen, Dorce. 2019. “Relasi Antara Penginjilan Dan Pemuridan Untuk Pertumbuhan Gereja.” Excelsis Deo: Jurnal Teologi, Misiologi, dan Pendidikan 3, no. 2: 95–105.
Strong, James. n.d. The Exhaustive Concordance Of The Bible. Lowa: World Bible.
Sutanto, Hasan. 2004. Perjanjian Baru Interlinear Yunani-Indonesia dan Konkordansi Perjanjian Baru II. Jakarta: Lembaga Alkitab Indonesia.
Wiebracht, Dean. 2008. Menjawab Tantangan Amanat Agung. Yogyakarta: ANDI.
Wiersb, Warren W. 2012. Seri Tafsiran Matius: Loyal di Dalam Kristus Mengikut Raja Segala Raja. Bandung: Kalam Hidup.
Wisantoso, Sandra. 2019. “Korelasi Konsep Kerajaan Allah dan Pemuridan dalam Injil Matius bagi Pemuridan Masa Kini.” Veritas : Jurnal Teologi dan Pelayanan 1.
Yount, William R. & Mike Barnett. 2007. Called to Reach. Nashville: B & H Publishing.
Copyright (c) 2022 Nelly Nelly, Nicholas Raja Hatigoran Nababan, Jeffry Johanis Rindengan

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
The Jurnal Misioner articles are published under the Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License. Users are free to copy, modify, or redistribute articles for any lawful purpose in any media as long as they give appropriate credit to the original author and Jurnal Misioner as the publisher. They have to links to the license, indicate if changes have made, and redistribute any derivative works under the same license.
Article copyright is held by the respective author (s), without limitation. A non-exclusive license is granted to Jurnal Misioner to publish articles, identify itself as the original publisher, and only use them for non-commercial purposes.
By publishing articles in Jurnal Misioner, authors grant rights to third parties to use their papers to the extent granted by the Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
 
							 
							












